
lima orang tewas akibat tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali pada Rabu (2/7/2025) malam.
“Data terakhir menunjukkan bahwa jumlah yang ditemukan adalah 33 orang. Dari jumlah tersebut, lima orang meninggal dunia dan 28 orang selamat,” ungkapnya, Kamis (3/7/2025), di Posko Pencarian Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali.
Nyoman menambahkan bahwa pihak kepolisian dan Balai Besar Kesehatan sedang melakukan pendataan terhadap 33 korban, baik yang selamat maupun yang meninggal.
Sebanyak 20 orang dari korban selamat akan dipulangkan kepada keluarga mereka.
“Kepulangan mereka ke Banyuwangi sesuai data yang ada, dan akan dikawal langsung oleh pihak ASDP serta pemilik kapal,” lanjutnya.
Para korban selamat juga akan mendapatkan pendampingan untuk mengatasi stres dan trauma, terutama setelah mengalami peristiwa terombang-ambing saat kapal yang mereka tumpangi tenggelam.
KMP Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam saat dalam perjalanan dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali pada Rabu malam.
Kapal tersebut mengangkut 65 orang, terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru, serta membawa 22 kendaraan.