Str. Name 1
May 09, 2025
11 11 11 AM

BO55 – Mahasiswa Universitas Udayana Bali Diduga Bikin Konten Porno Palsu Berbasis AI

Ilustrasi video

Lihat Foto

Universitas Udayana (Unud) Bali, berinisial S, diduga membuat konten porno palsu menggunakan kecerdasan buatan atau AI dengan teknologi deepfake.

Kasus dugaan kejahatan seksual ini mencuat ke publik setelah diungkap oleh salah satu akun di media sosial X hingga menjadi viral.

Ketua Unit Komunikasi Publik Unud Bali, NI Nyoman Dewi Pascarani saat dikonfirmasi membenarkan adanya mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unud Bali yang tersandung kasus kejahatan seksual tersebut.

“Terkait kasus dugaan penyalahgunaan teknologi AI oleh seorang mahasiswa dalam bentuk pembuatan dan penyebaran konten tidak pantas, pihak Fakultas Ekonomi dan Bisnis telah menindaklanjuti kasus ini secara internal melalui Tim Etik Fakultas dan telah menyampaikan laporan resmi kepada rektor,” kata dia dalam keterangannya, Jumat (25/4/2025).

Ia mengatakan, pihaknya juga tengah menunggu pertimbangan dari Dewan Etik Senat Universitas untuk menentukan bentuk sanksi terhadap terduga pelaku berdasarkan tata tertib dan kode etik sivitas akademika.

Di sisi lain, Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unud Bali juga telah melakukan pendalaman terhadap kasus ini agar bisa memberikan rekomendasi yang komprehensif.

Hanya saja, Dewi belum bisa memastikan jumlah korban dalam kasus ini.

Ia menegaskan proses penanganan dilakukan secara serius dan menyeluruh dengan menjunjung tinggi prinsip kehati-hatian, perlindungan terhadap korban, dan kepastian hukum.

Sementara itu, terduga pelaku saat ini tidak diperbolehkan mendapat layanan akademik dan administrasi lainnya sembari menunggu proses sidang kode etik.

“Kami mohon pengertian semua pihak agar menghormati proses yang sedang berlangsung. Kami juga terus mengawal kasus ini dengan prinsip keadilan, transparansi, dan perlindungan bagi semua pihak,” kata dia.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *